Pada Catatn yang ke-3 ini lebih pada mengangkat fenomena menjelang pemilihan suksesi, kebetuan yang dipotret pada catatn ke-3 ini tentang prilaku para elite politik menjelang pemilihan Bupati dan wakil bupati Dmpu periode 2010 - 2014, adapun judul catatn kali adalah "Sumbangan Semen dan sandal jepit Cabup na,as"
selengkapnya baca catatan dan coment facebooker dibawah ini....
11 September 2009 jam 1:02 | Sunting Catatan | Hapus
Selepas sholat berjamaah subuh, sabtu hari kedelapan bulan ramadhan edisi 1431 H ini,,,
tiba tiba dari mix sigi rasa, Terdengar pengumuman meminta masyarakat agar hadir sore ini di Sigi Rasa pukul 17.00 wita thans,, ungkap kepala dusun,, kita akan kedatangan tamu yang akan menyumbang bahan material pembangunan Sigi Rasa,,, untuk memastikan semua menyimak pengumuman tersebut, maka kepala dusun mengulangi sampai tiga kali berturut turut serta dengan suara yang tegas, maklumlah kepala dusun yang satu ini dikenal sangat suka “berorasi” dan “debat” dengan masyarakatnya.
Singkat cerita berkumpul lah masyarakat dalam pertemuan di Sigi Rasa sore itu, dan alangkah kagetnya sebagian masyrakat ternyata pertemuan ini di motivasi Salah seorang Bakal Calon Bupati Dompu periode 2010 – 2014,, dengan tanpa malu malu salah seorang calon bupati tersebut memperkenalkan diri dengan bangga lalu dia mengatakan akan maju menjadi calon bupati periode ini,, Jadi saya mohon dukungan kita semua......, dengan mimic sumringah”.
Proses silatruhim (kira kira demikianlah jikalau kita tidak sepakat dengan istilah curi start kampanye) berjalan singkat tanpa dialog,, dengan bla...bla... kesempatan Orasi diberikan pada calon Bupati Periode 2010 - 2014 ini,,,rupanya dalam orasi calon bpati ini lupa menyampaikan bahwa akan menyumbang material pembangunan sigi rasa yg sedang dalam tahap renovasi... akan tetapi calon bupati ini sibuk menceritakan kehebatannya, obsesi obsesinya, dan "rasa sayangnya" terhdap tanah kelahirnya yaitu kabupaten Dompu... ck...ck... heroik ....!
Karena masyarakat nampaknya malas dan merasa ditipu oleh kepala dusun dengan pertemuan tersebut,,, masyarakat bubar,, lalu tiba tiba disaat barisan jama,ah Sigi Rasa keluar pintu ada yang teriak “Mana sandal saya ya…?” warnanya apa ya..? bertanya salah seorang jama,ah kepada “korban” kehilangan sandal tersebut,, Nggak cuman sandal jepit kok.. katanya lagi,, mereknya apa ya pak.. kembali dijawab oleh si korban.. nggak itu cuman sandal jepit biasa kok,,, dari belakang di teriaki,, sandal jepit aja kok dicari pak..? kenapa tidak ditulis logo dan merek “SANDAL CALON BUPATI DOMPU PERIODE 2010 – 2014" biar jelas pemiliknya dan tidak di ambil calon lain orang gitu lho… sorakan dari dalam masjid…! Rupanya calon bupati yang numpang spirit Gotong Royong masyarakat itu kehilangan Sandal Jepitnya… Baru sandal jepit hilang di cari ya.. apalagi yg lain,, sindir salah seoarng jema,ah pertemuan tersebut… akhirnya “Calon Bupati Na,as” tersebut kembali naik ke mobilnya dengan tanpa alas kaki....
Dengan senyuman kecut dia minta pada team suksesnya yg ikut serta agar menurunkan sumbangan semen 20 sak untuk sigi rasa ini yang telah dikunjungi, dan anehnya di atas logo Semen 20 sak tersebut ditulis “sumbangan dari Bapak .......... Calon Bupati Dompu Periode 2010 – 2014…”
gitu donk pak… gelitik masyarakat yang ada disela sela kerumunan jema,ah yang menunggu surprise dari calon bupati tersebut….nyumbanglah... baru dipuji tapi belum tentu di CONTRENG Pak Ya....
Hmmmm calon bupati naas ini akan nyumbang setelah sebagian hartanya “sandal jepit” hilang…. Di embat jema,ah lainnya…. jangan2 kalau kita umpetin dua handphonenya itu,,, mungkin mobilnya akan diwakafkan ke sigi rasa ya... guyon jama,ah masjid yang masih ngumpul diplatarn sigi...
Biasa lah ungkap petinggi petinggi desa tersebut,,, kalau mau jadi…..! berkorban dulu,, rasakan dulu,,, atau jangan2 ne calon ada sebagian hartanya yg belum di zakatin…? mankanya sandalnya hilang... spekulasi guyon ala masyrakat terus berkembang... kalau begitu jangan2 ungkap Ketua remaja masjid yg agak kritis ini... sumbangan dua puluh sak dikalikan 100 masjid di kabupaten Dompu adalah harta zakat yang sesungguhnya memang hak masyarakat... Sapa Tahu ya.....?
@dari pengalama diatas,, adakah saran teman teman untuk CABUP Periode 2010 - 2014....
Narasi ini Berdasar pengalaman Nggusu Waru…
Diperbarui sekitar seminggu yang lalu • Komentar • Suka / Tidak Suka
Suhud Macora
moga aja sang calon tersebut tdk masuk kampanye di tempat sarang penyamun..... sebab besok kalo dia menang dia akan tandai tempat itu karena 1. kehilangan sandal yg dia pakai merupakan sandal yg mahal dan bermerek. ke 2. semen yg dia sumbangan merupakan semen sisa atau semen yg belum dia bayar ditoko material..karena saat sekarang biasanya balon ... Baca Selengkapnyatersebut dia tdk akan bayar dgn uang kontan karena masih penjajakan dan toko material tsb mau diutangi kalo yg utang itu calon bupati . yg ke 3 masyarakat sekrang sdh pintar....kalo balon tsb udah menang biasanya lupa diri nggak kenal orang lg dan yg ke 4.kalo mau terima sumbangan dari balon bupati jng terima yg gampang di tarik kembal sebab kalo dia kalah biasanya minta kembalikan ...mendingan dari sekarang di bohongin,.... jd sama sama jeruk makan jeruk...
11 September jam 3:43 • Hapus
Sri Suzana
calon bupati sprti itu,baikx kt apain ya ?? Mudah2n pd saatx nanti rakyat dah tambah cerdas memilih pemimpinx,pemimpin yg nggusu waru..dpt mensejahterakan rakyatx....dan mudah2an dgn berkah ramadhan ini kt smua diberikan petunjuk dan hidayahx...jgn spt pileg kmarin..jual beli suara mencederai dmokrasi kt.. ...
11 September jam 4:30 • Hapus
Arman Andre Nyope
heheheheheheheheheheheheheheheheheheheheh
11 September jam 8:28 • Hapus
Agung Eko
Smuanya sah sah saja.. Dia mau berbuat apa ga da mslh asal jgn mganggu org lain saja... Figur cabup dompu yg tepat mnrt sy dia hrs mengerti birokrasi, tidak lamban mengambil keputusan, jiwa tegas dan berani, bisa bekerja sama dg pasangan atwpn bawahanya juga cakap dalam memimpin.....
11 September jam 12:02 • Hapus
WaruKali Sandhy
Yaaaaaaahhh....Oh sendal jepitku...!!!
12 September jam 2:04 • Hapus
Leon Muslih
kehilangan sandal jepit aja teriaknya minta ampun bagaimana kalau kehilangan yang lebih mahal dari sandal jepitnya? jangan-jangan sumbangan semen itu hanya sebagai topeng aja tuh..
15 September jam 2:02 • Hapus
Rui Bada
Saya ma cerita Sa to i ke gurue... Au calaon Bupati Dompu ke.....Bunesi nggahire.....Waura Ncara oi sara'A.... Wunga Epu, Mbere...wati wara kone tada Pahu nare..samapa labo lopi Jao awa diwu kalio..ni..mai sadeka....,the Loasi re kaupara dula kambali ta be hidi maikaina re...wura bongi monca watisi ngawana dula.....sabua douma wara di Dompu re wati... Baca Selengkapnya loana kataho rasa ra Dana na ro.....mai ta kaboro weki ndai cumpu aruraja re katada mena pahumu...Nggusu waru ndawi undangan eda angi di gedung sama kai.. wa'a pangaha, oha, oi nono ndai... Demi Dompu tercinta yang siap segera katakan Siap.......
15 September jam 17:07 • Hapus
Wawan Anggarana
Judul cerita edere,sandal jepit dlm pergaulan daerah menjelang pilkada dompu 10_imajinasi yg cerdas dr nggusu waru ini sbnrx adlh fenomena n gambaran realitas politik daerah (dompu),bhw landasan memilih pemimpin bgi masy kita tdk lg hrs melekat sifat2 ideal sprti nggusu waru ato membaca rekam jejak calon pemimpin (karena mgkn diangkap trll repot?) ... Baca Selengkapnyatp sesuatu yg terlhat n dirasa saat 'manfaatnya' dibutuhkan_hal inilah yg dipakai oleh cabup/cawabup utk mencri perhtian masy dg hrapan dpt dipilih kelak_wlo kdang2 sdkit 'menipu' nmn bgi peserta kontestasi cra ini dianggap paling efektif n mgkn jg efisien krn ga prlu mnciptakn popularitas dg membgun 'caracter building' yg btuh waktu lama n bsa jadi biayax tinggi tpi ckup dg mmbwt lgkh2 pencitraan yg instan, upto date,n mgkn operasional_skrg mau apa n mmbutuhkn pemimpin seperti apa?kita ga bs brharap sesuatu yg baik klo tdk memilih pemimpin ideal n baik ,kita ga bs mmiliki pemimpin baik klo landasan memilih yg kita pakai krang baik n krang byak org yg landasan pilihan baik_klo kita mnghrap munculx sesuatu yg baik n ideal dlm kontestasi ini,temukn cra utk meyakinkn org kebanyakn agr mengganti landasan memilihnya mnjd lbh kritis,objektif,cermat n brorientasi pd kmenangn bkn skedar partisipasi_akhiri brfikir ttg fenomena sandal,semen,ato brang2 yg menipu lainx,sgeralah menemukn strategi jitu n mulailah brgrak..!
Rabu, 23 September 2009
Catatan 3 Nggusuwaru dan Comment facebooker
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar